Nurrestinews, Kendari - Kapolsek Sampobalo, Iptu Suwoto, hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh Dit Propam Polda Sultra di Mapolda Sultra. Pemeriksaan itu untuk mengetahui detail kejadian salah tembak tersebut.
"Sampai saat ini yang bersangkutan (Iptu Suwoto) masih menjalani pemeriksaan atas meninggalnya salah satu anggota Polsek Sampobalo," ujar Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Harry Goldenhart, Jumat (3/8/2018).
Dikatakannya, Iptu Suwoto, diperiksa bersama 2 anggota polisi lainnya yang sama-sama berada di lapangan saat kejadian.
"Bukan hanya sendiri, saat ini tiga orang yang diperiksa," ujarnya.
Ia tidak bisa menjelaskan sampai kapan Dit Propam akan melakukan pemeriksaan, namun sejauh ini Iptu Suwoto sangat kooperatif dalam menjalani pemeriksaan.
"Diamankan sementara di Mapolda Sultra, beliau sejauh ini kondisinya masih baik-baik saja," tukasnya.
Untuk diketahui Brigadir Sanusi meninggal dunia terkena peluru nyasar saat melakukan pengamanan ketika melerai dua kelompok anak sekolah di Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton, Sultra pada Selasa (31/7). Saat itu Kapolsek Sampobalo, Iptu Suwoto mengeluarkan tembakan peringatan namun diduga pelurunya terpantul sehingga mengenai korban.
